 |
| Pelatih Persita, Bambang Nurdiansyah |
MediaTangerang.com, - Persiapan Persita secara perlahan tapi pasti telah menemukan titik nyaman dalam hal pencarian pemain. Komposisi pemain yang saat ini cukup membuat senang Bambang Nurdiansyah, Pelatih Persita adalah pos lini pertahanan.
Bukan saja untuk posisi stopper dan bek sayap tapi yang palimg utama adalah posisi penjaga gawang. Dari semua komposisi yang ada pos penjaga gawang adalah yang paling nyaman.
"Di pos lini pertahahan posisi stoper yang dihuni Maman (Abdurahman), Rian (Miziar), Windu (Hanggoro Putra), Rico Santoso dan Rio (Ramandika) sudah cukup solid. Siapa pun yang main saya cukup percaya kepada mereka, saat ini kendalanya hanya kesembuhan cedera Rio," katanya seperti dikutip Indopos.co.id.
Bukan saja untuk posisi stopper dan bek sayap tapi yang palimg utama adalah posisi penjaga gawang. Dari semua komposisi yang ada pos penjaga gawang adalah yang paling nyaman.
"Di pos lini pertahahan posisi stoper yang dihuni Maman (Abdurahman), Rian (Miziar), Windu (Hanggoro Putra), Rico Santoso dan Rio (Ramandika) sudah cukup solid. Siapa pun yang main saya cukup percaya kepada mereka, saat ini kendalanya hanya kesembuhan cedera Rio," katanya seperti dikutip Indopos.co.id.
Demikian juga dengan pos bek sayap, nama Kerry Yudiono, Rafid Chadafi Lestaluhu, Idris Affandi dan M. Abdul Fakih cukup bisa bergantian dipakai. "Keunggulan pemain di posisi ini adalah ada beberapa pemain yang bisa ditempatkan di kiri atau kanan. Jadi banyak pilihan dan variasi posisi," ucap mantan pelatih timnas U-23 tersebut.
Dan untuk pos penjaga gawang sendiri, dikemukakan Banur saat ini kompetisi antara tiga kiper yang ada yakni Usman Pribadi, Tubagus Syarifudin dan Try Hamdani Goentara cukup ketat. Meski diaku Banur pilihan utama untuk kiper nomor satu dari penilaian saat pertandingan dan latihan selama ini adalah milik Usman Pribadi.
Pengalaman segudang Usman membela klub ISL menjadi kelebihan dia dibanding dua kiper lainnya. Usman yang telah malang melintang di sepakbola nasional memiliki teknik dan ketenangan dibawah mistar.
"Buat seorang kiper jelas jam terbang jadi acuan, Usman memiliki itu lebih dari Tebe (Tubagus Syarifudin, red) dan Try. Tapi Tebe dan Try punya keunggulan yang tak dimiliki Usman," beber Banur.
Hal itulah yang diyakini Banur, posisi kiper masih menyajikan persaingan ketiganya menjadi yang terbaik. Apalagi Tb Syarifudin dan Try Hamdani juga menunjukkan grafik peningkatan selama menjalani latihan.
Hal itu diamini Asisten Pelatih Kiper Mukti Ali Raja yang menyatakan meski posisi kiper utama sudah hampir pasti milik Usman. Namun mantan kiper Persija itu enggan memberikan pos itu mutlak kepada Usman.
"Karena perbedaan suasana saat latihan dan jelang pertandingan jelas banyak perbedaan. Komposisi kalau diperingkat memang Usman yang teratas, tapi itu tak bisa jad patokan," ungkap Mukti.
Mukti hanya mengingatkan Tubagus Syarifudin dan Try Hamdani Goentara agar bisa mengikuti semangat yang diperlihatkan Usman. Dimana kata Mukti, meski paling senior semangat berlatih Usman lebih tinggi dibanding dua kiper lainnya.
"Semangat ini yang patut dicontoh kiper yang muda-muda, buat kiper apa yang diperlihatkan saat latihan adalah cermin saat pertandingan nanti," tutupnya.
Dan untuk pos penjaga gawang sendiri, dikemukakan Banur saat ini kompetisi antara tiga kiper yang ada yakni Usman Pribadi, Tubagus Syarifudin dan Try Hamdani Goentara cukup ketat. Meski diaku Banur pilihan utama untuk kiper nomor satu dari penilaian saat pertandingan dan latihan selama ini adalah milik Usman Pribadi.
Pengalaman segudang Usman membela klub ISL menjadi kelebihan dia dibanding dua kiper lainnya. Usman yang telah malang melintang di sepakbola nasional memiliki teknik dan ketenangan dibawah mistar.
"Buat seorang kiper jelas jam terbang jadi acuan, Usman memiliki itu lebih dari Tebe (Tubagus Syarifudin, red) dan Try. Tapi Tebe dan Try punya keunggulan yang tak dimiliki Usman," beber Banur.
Hal itulah yang diyakini Banur, posisi kiper masih menyajikan persaingan ketiganya menjadi yang terbaik. Apalagi Tb Syarifudin dan Try Hamdani juga menunjukkan grafik peningkatan selama menjalani latihan.
Hal itu diamini Asisten Pelatih Kiper Mukti Ali Raja yang menyatakan meski posisi kiper utama sudah hampir pasti milik Usman. Namun mantan kiper Persija itu enggan memberikan pos itu mutlak kepada Usman.
"Karena perbedaan suasana saat latihan dan jelang pertandingan jelas banyak perbedaan. Komposisi kalau diperingkat memang Usman yang teratas, tapi itu tak bisa jad patokan," ungkap Mukti.
Mukti hanya mengingatkan Tubagus Syarifudin dan Try Hamdani Goentara agar bisa mengikuti semangat yang diperlihatkan Usman. Dimana kata Mukti, meski paling senior semangat berlatih Usman lebih tinggi dibanding dua kiper lainnya.
"Semangat ini yang patut dicontoh kiper yang muda-muda, buat kiper apa yang diperlihatkan saat latihan adalah cermin saat pertandingan nanti," tutupnya.
0 Komentar