MediaTangerang.com, - Pemerintah Kota Tangerang, Banten, sudah mengusulkan kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat terkait pembangunan rumah susun atau rusun bagi karyawan yang terdiri dari 6.000 unit.
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah di Tangerang, Senin (4/5), seperti diberitakan Antara mengatakan, usulan pembangunan Rusun bagi pekerja sudah diusulkan dan telah memetakan lokasinya.
Bahkan, usulan pembangunan rusun tersebut sudah masuk dalam Musrenbang tingkat Provinsi dan Musrenbang Nasional.
"Kalau ada buruh yang tidak mampu maka bisa ikut program Tangerang cerdas lalu anaknya bisa dapat beasiswa. Kemudian, jika ada yang tidak punya rumah maka akan siapkan rusun," tegasnya.
Dijelaskannya, penyiapan rusun ini sebagai bentuk komitmen Pemkot Tangerang untuk memberikan perhatian terhadap kebutuhan masyarakat termasuk kaum pekerja.
Rusun tersebut rencananya dibangun sebanyak 6.000 unit, dengan harapan pada tahun 2016 proyeknya sudah bisa memenuhi kebutuhan rumah tinggal bagi para pekerja.
Kepala Bidang Perumahan dan Permukiman Cipta Karya Kota Tangerang Widiastuti mengatakan, pihaknya sudah mengajukan draf lokasi pembangunan rumah susun ke kementerian PU dan Perumahan Rakyat untuk diverifikasi.
Ada empat lokasi yang diajukan yakni Jl. Proklamasi Kel. Cimone, Jl. Ciindah Kel. Bojong Jaya, Poris Pelawad Utara, dan Sangego Jaya. "Nanti, tinggal kementerian melakukan pengecekan," ujarnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Tangerang juga sudah menjalin kerja sama dengan BPJS terkait pembangunan rusun bagi bara pekerja. Ada dua titik yang saat ini sedang dipertimbangkan untuk dijadikan lokasi pembangunan rusun tersebut, di antaranya fasos fasum Palem Semi di Karawaci dan di wilayah Batusari Kecamatan Batu Ceper.
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah di Tangerang, Senin (4/5), seperti diberitakan Antara mengatakan, usulan pembangunan Rusun bagi pekerja sudah diusulkan dan telah memetakan lokasinya.
Bahkan, usulan pembangunan rusun tersebut sudah masuk dalam Musrenbang tingkat Provinsi dan Musrenbang Nasional.
"Kalau ada buruh yang tidak mampu maka bisa ikut program Tangerang cerdas lalu anaknya bisa dapat beasiswa. Kemudian, jika ada yang tidak punya rumah maka akan siapkan rusun," tegasnya.
Dijelaskannya, penyiapan rusun ini sebagai bentuk komitmen Pemkot Tangerang untuk memberikan perhatian terhadap kebutuhan masyarakat termasuk kaum pekerja.
Rusun tersebut rencananya dibangun sebanyak 6.000 unit, dengan harapan pada tahun 2016 proyeknya sudah bisa memenuhi kebutuhan rumah tinggal bagi para pekerja.
Kepala Bidang Perumahan dan Permukiman Cipta Karya Kota Tangerang Widiastuti mengatakan, pihaknya sudah mengajukan draf lokasi pembangunan rumah susun ke kementerian PU dan Perumahan Rakyat untuk diverifikasi.
Ada empat lokasi yang diajukan yakni Jl. Proklamasi Kel. Cimone, Jl. Ciindah Kel. Bojong Jaya, Poris Pelawad Utara, dan Sangego Jaya. "Nanti, tinggal kementerian melakukan pengecekan," ujarnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Tangerang juga sudah menjalin kerja sama dengan BPJS terkait pembangunan rusun bagi bara pekerja. Ada dua titik yang saat ini sedang dipertimbangkan untuk dijadikan lokasi pembangunan rusun tersebut, di antaranya fasos fasum Palem Semi di Karawaci dan di wilayah Batusari Kecamatan Batu Ceper.
0 Komentar