Pelatih Persita, Widodo Cahyono Putro |
MediaTangerang.com, KABUPATEN TANGERANG -Tiga kali menelan kekalahan dari tiga pertandingan di Piala Presiden 2019 menjadi catatan minor Persita tahun ini. Namun, pelatih mereka, Widodo Cahyono Putro, tak terganggu dengan hasil tersebut.
Pasalnya, keikutsertaanya di Piala Presiden tahun ini terhitung mendadak. Menurutnya, Persita di bawah asuhannya baru sekitar dua pekan berlatih. Alhasil, tim berjulukan Pendekar Cisadane itu belum siap terjun di suatu ajang, terlebih lagi sekelas Piala Presiden yang dihuni tim-tim Liga 1.
"Di Piala Presiden secara persiapan memang belum siap. Hanya, kami diundang dan owner bilang tak apa-apa ikut untuk seleksi atau cari pengalaman bermain di level tertinggi," ucap Widodo seperti dilansir Bolalob, Kamis (4/4/2019).
Menurut eks striker timnas itu, Persita mendapatkan banyak pelajaran di Piala Presiden. Ia jadi mengetahui apa yang menjadi kekurangan timnya untuk terjun di Liga 2 2019.
"Di situ (Piala Presiden) banyak pelajaran mengenai posisi apa saja yang perlu ditambah dan pemain di posisi mana yang perlu ditingkatkan performanya," kata Widodo lagi.
Lantas, apa kekurangan Persita di Piala Presiden?
"Kalau dari individu, ada di belakang dan depan (kekurangan). Secara tim ada saat kehilangan bola. Apakah bertahan atau langsung merebut bola. Transisi bertahan itu yang perlu diperbaiki," tutur pelatih kelahiran Cilacap 48 tahun itu.
0 Komentar